Barcelona Terus Berinvestasi pada Generasi Muda

Berita Liga Spanyol: Barcelona terus berinvestasi pada generasi muda masa depan, dan minat mereka terhadap talenta-talenta ini terus berlanjut.

Meskipun benar bahwa para pemain ini merupakan alternatif berbiaya rendah dibandingkan bintang-bintang yang sudah mapan, itu bukan satu-satunya faktor yang meyakinkan Barcelona. Kelebihan dan kualitas para pemain muda ini adalah faktor utama yang menarik perhatian La Blaugrana dan pada akhirnya membedakan mereka dari rekan-rekan mereka.

Salah satu pemain tersebut adalah pemain sayap kelahiran Mali Ibrahim Diarra, yang diikat Barcelona pada November tahun lalu. Sudah memiliki kesepakatan untuk bergabung dengan klub Catalan tersebut, penyerang berusia 17 tahun tersebut diperkirakan akan resmi menjadi bagian dari Barca Atletic pada Desember 2024. Namun, menjelang penggabungan resminya, sang pemain telah mengambil langkah besar.

Diwartakan SPORT, Diarra sudah tiba di Spanyol dan saat ini berada di Blaugrana. Selain itu, ia sudah mulai berlatih dengan calon rekan setimnya di Barca Atletic dengan harapan bisa lebih cepat beradaptasi dengan cara bermain Blaugrana.

Penggabungan resminya telah ditetapkan pada bulan Desember karena pada saat itulah ia akhirnya mencapai usia dewasa. Penyerang asal Mali ini saat ini berusia 17 tahun, dan ketika ia berusia 18 tahun pada akhir tahun ini, ia akan bergabung dengan klub tersebut.

Dia kemudian akan menjadi rekrutan baru Rafa Marquez dan membantu timnya. Seorang pemain sayap yang menjanjikan, dia nyaman bermain di kiri atau kanan. Selain itu, ia juga memiliki kualitas teknis dan pemahaman permainan untuk dimainkan sebagai pemain interior. Namun, bukan itu saja yang mampu ia tunjukkan.

Pada Piala Dunia U-17 di Indonesia, Diarra benar-benar bersinar dan menunjukkan kepada Barcelona apa yang ia bawa. Ia menyumbangkan 9 gol untuk tim nasionalnya di kompetisi tersebut, mencetak 5 gol secara langsung dan membuat 4 assist. Partisipasinya sangat penting dalam membantu Mali mengalahkan Argentina ke posisi terakhir di podium, mencetak dan membuat assist dalam perebutan tempat ketiga sendirian.

Artikel Tag: Barcelona, Ibrahim Diarra