Barcelona Melaporkan Masih Merugi hinnga 91 Juta Euro

Berita Liga Spanyol: Barcelona menunda pengumuman laporan keuangan mereka sejak musim panas, yang ditutup pada akhir Juni, dan itu bukan berita yang bagus. Blaugrana masih merugi €91 juta, sebagian besar karena operasi mereka dengan Barca Vision.

Penjualan 49,5% saham anak perusahaan, dan kemudian tidak dibayarnya sejumlah mitra mereka, telah membuat klub tersebut kesulitan keuangan. Blaugrana awalnya menilai saham perusahaan tersebut sebesar €200 juta, tetapi hingga Juni baru menerima €59 juta dari jumlah tersebut.

Tim besutan Hansi Flick tersebut ingin menunjukkan dalam pernyataan mereka bahwa tanpa biaya penjualan Barca Vision yang gagal, mereka akan mendapat untung sebesar €12 juta selama musim lalu. Namun, total kerugian mereka mencapai €91 juta.

Mereka memproyeksikan laba sebesar €5 juta untuk musim 2024-25 mendatang, tetapi belum jelas apakah itu termasuk penjualan berbayar Barca Vision. Ini akan menambah panas api bagi lawan Presiden Joan Laporta, yang mengklaim bahwa pengambilan keputusan manajemen sebelumnya tidak lagi menjadi alasan bagi Barcelona untuk berada dalam kesulitan keuangan yang mengerikan.

Joan Laporta terus menegaskan bahwa Barcelona sedang dalam kondisi keuangan yang baik, dan memuji pekerjaan mereka dalam mengeluarkan klub dari 'perawatan intensif'. Laporan keuangan ini akan diserahkan kepada anggota klub untuk disahkan dalam rapat umum, yang diproyeksikan pada tanggal 20 Oktober.

Tim asal Catalan tersebut sedang mempersiapkan diri untuk bertarung di kompetisi Liga Champions. Raphinha dkk akan menjamu BSC Young Boys dari Swiss.

Artikel Tag: Joan Laporta, Barcelona, keuangan