Atasi Kunlavut, Lin Chun Yi Lolos Semifinal Swiss Open 2025

Liga Olahraga : Bintang kidal asal Taiwan, Lin Chun Yi berhasil mengalahkan peraih medali perak Olimpiade Paris 2024 asal Thailand, Kunlavut Vitidsarn dengan skor 21-16 dan 21-15 dini hari ini di BWF World Tour Super 300 Swiss Badminton Open, dan memasuki semifinal tunggal putra, hanya berjarak 2 kemenangan lagi untuk mempertahankan gelarnya.

Lin Junyi, yang berada di peringkat 11 dunia, tampil terbaik tahun ini dengan menjadi runner-up di Orleans Masters di Prancis. Ia juga mengalahkan peraih dua medali emas Olimpiade Viktor Axelsen dari Denmark di All England Open. Sekarang ia berusaha mempertahankan gelarnya di Swiss sebagai unggulan ketujuh di tunggal putra.

Ia mengalahkan rekan senegaranya Qi Youren dan Su Liyang di dua putaran pertama. Kunlavut Vitidsarn, yang menduduki peringkat kelima dunia, memenangkan Indonesia Masters tahun ini dan medali perak tunggal putra di Olimpiade Paris tahun lalu. Ia cukup terampil.

Lin Junyi telah menghadapi Kunlavut empat kali sebelumnya dan hanya menang satu kali. Terakhir kali mereka bertemu adalah di Prancis Terbuka tahun lalu, di mana Ia kalah setelah tiga game yang sulit.

Lin Chun Yi mengawali permainan dengan lambat di game pertama, sementara Kunlavut melancarkan serangan 8 poin beruntun dan memasuki technical timeout dengan skor 11-6. Chun Yi menyesuaikan diri setelah timeout dan mencetak 8 poin berturut-turut untuk memimpin. Meskipun lawan kuat Thailand itu mengejar, Lin Junyi mencetak 4 poin lagi dan berhasil memimpin.

Pada game kedua, Lin Chun Yi memanfaatkan posisi Kunlavut yang tidak stabil dan melancarkan serangan 10 poin beruntun. Setelah Kunlavut mengejar, skor menjadi 9-11. Chun Yi berhasil menghentikan jarak dan membalas dan akhirnya mengalahkan musuh kuat itu dalam dua set langsung.

Di babak semifinal, Lin Chun Yi akan berhadapan dengan pemain Tiongkok Weng Hongyang, yang menempati peringkat 17 dunia. Ia mengalahkan pemain Jepang Kenta Nishimoto dengan skor 21:10, 21:16 di babak perempat final.

Adapun Lin Chun Yi dan Weng Hongyang, yang sama-sama kidal, mereka telah berhadapan tiga kali sebelumnya. Meskipun Lin Junyi menang satu kali, ia kalah dalam dua pertemuan terakhir.

Artikel Tag: Lin Chun Yi, Kunlavut Vitidsarn, Swiss Open 2025