Asprov PSSI Jabar Gelar Kompetisi Soeratin U-17 Piala Umuh Muchtar
Berita Sepakbola Jawa Barat : Piala Umuh Muchtar akan jadi titel untuk kompetisi Piala Soratin U-17 di Jawa Barat. Diharapkan, bakat-bakat potensial calon penggawa Persib di masa yang akan datang bisa banyak terjaring.
Tokoh sepakbola Jawa Barat itu pun berharap kompetisi tahunan ini bisa digelar dengan lancar. Terutama segala teknis pelaksanaan yang diurus oleh Asosiasi Kabupaten Bekasi mengingat event ini digelar disana.
"Dukunglah ya semua kita dukung ini untuk Piala Soeratin Umuh Muchtar disana Pak Haji Amung (Sutisna) Ketua Askab Bekasi, lapangan izin semuanya disiapakan keinginan saya di Jabar," kata Umuh ketika diwawancara di Sekretariat Asprov Jawa Barat, Senin (8/11).
Menurutnya talenta potensial di Jawa Barat begitu banyak namun ajang mereka unjuk gigi sedikit yang tersedia. Oleh karena itu, Piala Umuh Muchtar Soeratin U-17 ini menjadi arena para pemain muda menunjukkan bakatnya.
Tentu harapannya ada banyak pemain berkualitas dengan prospek cerah. Outputnya adalah menjadi calon penggawa Persib maupun tim nasional Indonesia yang bisa diandalkan. Bahkan Umuh punya mimpi bahwa Maung Bandung nantinya akan banyak mengandalkan talenta lokal jebolan kompetisi ini.
"Mudah-mudahan bisa mencari bibit-bibit karena sangat berpotensial sekali di Bandung dan Jabar, dan ini yang tidak terserap dan tidak kelihatan nanti akan kelihatan. Saya peduli jadi bukan untuk di Persib saja tapi juga di Jawa Barat, jadi nanti tidak menutup mungkin kan bisa 60 persen pemain Persib itu kan luar biasa, mudah-mudahan terwujud cita-cita kita dengan dukungan semua," ujarnya.
Sorotan juga ditujukan pria yang juga Komisaris PT. PBB ini terhadap perangkat pertandingan. Dia ingin wasit yang bertugas bisa bertindak adil dan tidak menuai kontroversi. Apalagi sekarang tindak kecurangan yang melibatkan wasit kembali naik ke permukaan.
"Tadi juga saya nitip ke ketua, terutama ada wasit juga diutamakan, kunci persepakbolaan itu ada di wasit, dan tergantung juga dari pengurus atau kita sendiri ya kalau kita tidak tegas ya lewat," tegas dia.
"Kenapa ketua Asprov saya pegang, dan saya nitip jangan sampai ada kejadian jadi di Jabar yang ada dilaporkan ke kepolisian dipenjarakan ngatur-ngatur skor, jangan marah mereka yang ditangkap dan ditarik sama yang berwajib. Karena tidak mendidik yang baik," jelasnya.
Kompetisi rencananya dimulai pada 11 November dan dibuka di Stadion Wibawa Mukti. Penyelenggara juga menerapkan protokol kesehatan yang ketat sesuai dengan peraturan pemerintah. Termasuk kewajiban peserta sudah divaksin dan rutin melakukan tes antigen.
Artikel Tag: umuh muchtar, Asprov PSS Jawa Barat, Persib