Kanal

Aryna Sabalenka Terlalu Tangguh Bagi Mananchaya Sawangkaew Di Beijing

Penulis: Dian Megane
28 Sep 2024, 20:59 WIB

Aryna Sabalenka [image: jimmie48|WTA]

Berita Tenis: Aryna Sabalenka harus menahan tantangan yang penuh semangat dari Mananchaya Sawangkaew sebelum memetik kemenangan 6-4, 6-1 di babak kedua China Open, Beijing musim 2024.

Juara US Open musim 2024 cukup kewalahan menghadapi petenis berusia 22 tahun, Sawangkaew di sebagian besar pertandingan, tetapi ia akhirnya memetik kemenangan setelah 76 menit dan memetik kemenangan ke-13 secara beruntun.

“Di set pertama, saya sedikit kesulitan dengan ritme permainan,” aku Sabalenka. “Di set kedua, tampaknya semua hal mulai bekerja dengan lebih baik. Saya pikir itulah mengapa pertandingannya semakin mulus dan semakin baik.”

Petenis peringkat 12 dunia telah memperlihatkan usaha terbaik di Cina setelah empat dari 16 gelar yang ia koleksi ia menangkan di negeri tirai bambu tersebut.

Sejak turnamen WTA level 1000 diperkenalkan pada musim 2009, belum ada petenis dengan persentase kemenangan lebih baik di turnamen WTA 1000 yang digelar di Cina selain juara Australian Open musim 2024 dengan mengantongi 85,7 persen kesuksesan di turnamen tersebut.

“Saya memiliki banyak kenangan indah dari masa lalu,” sambung Sabalenka. “Saya bahkan tidak mengetahui berapa banyak turnamen yang saya menangkan di Cina. Selalu luar biasa kembali ke sini dan merasakan atmosfernya, merasakan nuansanya, mengetahui bbahwa saya mendapatkan klub penggemar saya di sini.”

“Hal itu memberi saya motivasi lebih untuk berkompetisi, mengeluarkan kemampuan terbaik, dan memastikan saya bertahan sampai babak terakhir turnamen ini, jadi, saya bisa menikmati atmosfer ini sebanyak mungkin.”

Meskipun meraih sejumlah kesuksesan di Cina, petenis unggulan pertama belum berhasil memenangkan gelar China Open setelah ia baru melenggang ke perempatfinal sebanyak dua kali, yaitu pada musim 2018 dan 2023.

Kini, ia satu langkah lebih dekat dengan gelar China Open, tetapi sebelum Sawangkaew menantang petenis yang telah mengantongi tiga gelar Grand Slam dengan kecepatan luar biasa, pertahanan tanpa henti, dan serangkaian winner kreatif.

Petenis peringkat 187 dunia, Sawangkaew debut di turnamen WTA dengan turun di Hua Hin pekan lalu dan ia memetik kemenangan pertama di turnamen WTA pada pekan ini di babak pertama melawan Zarina Diyas. Ia pun mempertahankan momentum ketika melakoni laga pertama melawan petenis peringkat 80 besar. Tetapi pada akhirnya, petenis peringkat 2 dunia masih terlalu berlebihan baginya.

Melenggang ke babak ketiga China Open, Sabalenka akan bertemu petenis AS, Ashlyn Krueger yang mengalahkan petenis unggulan ke-29, Lulu Sun dengan 6-1, 7-6.

Artikel Tag: Tenis, China Open, Aryna Sabalenka, Mananchaya Sawangkaew

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru