Arti Kemenangan Wimbledon Bagi Marketa Vondrousova

Berita Tenis: Marketa Vondrousova secara mengejutkan memenangkan gelar Wimbledon musim 2023 dengan melumpuhkan Ons Jabeur di partai puncak.

Sementara sang petenis telah memiliki kesuksesan melawan petenis berkebangsaan Tunisia, Jabeur sebelumnya, tidak ada seorang pun yang benar-benar mengira bahwa petenis berkebangsaan Ceko akan mengalahkan petenis yang memiliki catatan lebih baik di turnamen grass-court. Petenis berkebangsaan Tunisia merupakan runner up Wimbledon musim 2022 dan ia terpaut satu set lagi untuk memenangkan gelar tersebut pada musim ini, sedangkan petenis berkebangsaan Ceko sebagian besar cukup kesulitan di atas grass-court.

Petenis yang memenangkan medali perak Olimpiade Tokyo mengejutkan banyak pihak, termasuk dirinya sendiri, dengan perjalanan di Wimbledon musim ini dan performanya di final, setelah ia mengatasi awal yang lambat dengan memenangkan dua set terakhir tanpa banyak kendala.

Petenis berkebangsaan Ceko mengakui bahwa memenangkan gelar Grand Slam di London mungkin merupakan skenario yang paling tidak mungkin terjadi dalam kariernya.

“Saya pikir bagi saya, hal itu adalah hal yang paling mustahil karena saya tumbuh besar di clay-court. Saya bermain dengan baik di hard-court. Tetapi grass-court adalah lapangan yang sangat aneh bagi saya dan lapangan yang membuat saya sangat menyulitkan untuk bermain,” aku Vondrousova.

“Saya melakoni semifinal di turnamen junior, tetapi itu saja. Saya melakoni beberapa pertandingan di sini pada musim-musim sebelumnya dan itu saja. Ketika kami tiba di sini, saya pikir, ‘Baiklah, saya akan berusaha memenangkan beberapa pertandingan dan hanya berusaha’. Maksud saya, ini sungguh mengagumkan.”

Ketika berbicara tentang petenis yang tumbuh besar di clay-court dan mendominasi di grass-court, para penggemar tenis melihat keduanya di Wimbledon musim ini. Baik petenis berkebangsaan Ceko maupun petenis berkebangsaan Spanyol, Carlos Alcaraz, yang memenangkan gelar nomor tunggal di London, tidak berpikir bahwa mereka bisa memenangkan gelar Grand Slam tersebut, tetapi pada akhirnya kedua petneis berpose bersama dengan trofi kemenangan.

Berbicara lebih jauh, petenis berkebangsaan Ceko mengungkapkan apa arti dari kemenangan bersejarah tersebut terhadap kariernya. Secara umum, bisa diterima bahwa juara Grand Slam memiliki target khusus di punggung mereka dan ia mengharapkannya setelah memenangkan gelar di London.

“Saya merasa jika anda memiliki Grand Slam, tidak ada seorang pun yang bisa mengambilnya dari anda. Anda merasa sedikit lebih tenang bahwa anda memilikinya. Tetapi saya merasa semua petenis menginginkan lebih. Saya akan menjadi target saat ini. Saya akan berada di peringkat 10 besar, jadi, saya merasa semua orang akan memperhatikan anda. Saya pikir para petenis putri ingin mengalahkan anda, jadi, itu seperti memiliki target di punggung anda. Tetapi saya pikir itu hal yang positif untuk anda miliki,” jelas Vondrousova.

Artikel Tag: Tenis, wimbledon, Marketa Vondrousova, Ons Jabeur