Arne Slot Buktikan Keunggulan Liverpool Tanpa Dominasi Penguasaan Bola
Berita Liga Inggris: Liverpool asuhan Arne Slot kembali menunjukkan kelas mereka dengan kemenangan impresif atas Manchester City asuhan Pep Guardiola, meskipun hanya menguasai bola sebanyak 44 persen, menurut data dari FotMob.
Pertandingan yang berlangsung di Anfield ini menjadi contoh sempurna bagaimana The Reds dapat mengendalikan permainan tanpa harus mendominasi penguasaan bola secara keseluruhan.
Secara umum, tim yang mengakhiri pertandingan dengan penguasaan bola lebih banyak biasanya dianggap mengendalikan jalannya pertandingan. Namun, hal ini tidak berlaku pada hari Minggu (01/12) ketika Liverpool mengalahkan Man City dengan skor 2-0. Selain laga itu, tim tamu juga lebih banyak menguasai bola saat tim Slot menang melawan Chelsea, Brighton, dan Bayer Leverkusen di Anfield musim ini, menunjukkan pola konsisten dalam pendekatan taktis mereka di bawah asuhan pelatih asal Belanda tersebut.
Pola ini menyoroti kemampuan Liverpool untuk memilih momen yang tepat untuk memberikan tekanan maksimal kepada lawan. Hal ini mungkin menjadi alasan di balik kecemerlangan performa The Reds di babak kedua musim ini. Grafik momentum pertandingan menunjukkan bahwa Manchester City menguasai sebagian besar pertandingan selama babak kedua, namun Liverpool mampu mengubah dinamika tersebut dengan efisiensi dan efektivitas mereka dalam menciptakan peluang.
Dengan penguasaan bola 44 persen, Man City hanya menciptakan 0,84 gol yang diharapkan (xG) dibandingkan dengan 3,57 xG milik Liverpool. Selain itu, The Reds melepaskan 18 tembakan, jauh lebih banyak dibandingkan dengan delapan tembakan dari Man City. Dari tujuh tembakan yang tepat sasaran, The Reds berhasil menciptakan lima peluang emas, sementara Man City hanya menciptakan satu peluang.
Peluang besar muncul dari kesalahan fatal Virgil van Dijk pada menit ke-83, ketika bola yang sedang dikendalikannya direbut Kevin De Bruyne yang kemudian tembakannya digagalkan oleh kiper Caoimhin Kelleher. Meski van Dijk melakukan kesalahan, peran pentingnya dalam lini belakang tetap tak tergantikan, memberikan stabilitas dan kepercayaan diri bagi seluruh tim.
Kemenangan ini menambah total gol The Reds di Anfield menjadi 12 gol sejak terakhir kali mereka kebobolan, yakni saat melawan Brighton sebulan lalu. Hal ini menunjukkan konsistensi anak asuh Arne Slot dalam menjaga performa defensif mereka sambil tetap produktif di lini serang.
Artikel Tag: Arne Slot, Premier League, Liverpool