Kanal

APPI Minta Aktor Utama Match Fixing Ditangkap

Penulis: Hendy
18 Jun 2015, 12:23 WIB

APPI Minta Aktor Utama Match Fixing Ditangkap

Jakarta – Munculnya isu pengaturan skor seiring dengan kegagalan Tim Nasional Indonesia U-23 dalam ajang SEA Games 2015. Asosiasi Pesepakbola Profesional Indonesia meminta kasus itu diusut tuntas hingga aktor utamanya didapat.

 

Timnas U-23 gagal membawa pulang medali dari ajang SEA Games di Singapura. Dalam dua pertandingan terakhir, Garuda Muda kalah telak 5-0, dari Thailand di semifinal, dan Vietnam pada perebutan medali perunggu.

 

Dua kekalahan telak tersebut, terutama melawan Vietnam diisukan terindikasi match fixing setelah beredarnya rekaman pembicaraan seseorang berinisial ‘BS’ asal Indonesia dengan dengan seorang sosok orang berlogat Melayu, yang disebut-sebut bandar.

 

Adaanya rumor pengaturan skor ini, CEO APPI Valentino Simanjutak pun memberikan komentar. APPI meminta agar diusut tuntas anda memang benar.

 

"Saya baru tahu dari media. Tapi, kalau menang benar harus diusut. Jangan sampai cuma level pemain saja, tapi sampai aktor utama," ujar Valentino Rabu (17/6) kemarin.

 

CEO APPI ini juga mendesak agar pengusutan tidak cuma di level pemain saja. Dalam kasus sepakbola gajah antara PSS Sleman melawan PSIS Semarang musim lalu, manajer tim 'Elang Jawa' Suparjiono malah bebas dari sanksi. Sementara itu, beberapa pemain dan pelatih malah dihukum seumur hidup oleh komisi disiplin PSSI.

 

Valentino juga mengungkapkan, bahwa APPI mempunyai upaya untuk mencegah pengaturan skor. Pria yang juga berprofesi sebagai presenter siaran sepak bola ini juga memberikan tanggapannya terhadap sosok BS.

 

"Dari APPI ada upaya untuk mencegah match fixing, sesuai dengan salah satu campaign dari FIFPro. Kami juga kerja sama dengan interpol. Satu saksi bukanlah saksi kalau di hukum Indonesia. Tapi, pasti kami akan lapor (ke Interpol)," pungkas Valentino.

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru