Andoni Iraola Kecewa dengan Keputusan VAR pada Laga Fulham vs Bournemouth
Berita Liga Inggris: Manajer Bournemouth, Andoni Iraola, menyampaikan kekecewaannya terhadap keputusan wasit yang membuat gol James Hill dianulir saat menghadapi Fulham di Craven Cottage, Ahad (29/12) lalu. Gol tersebut dianulir setelah wasit Robert Jones meniup peluit untuk pelanggaran sebelum bola masuk ke gawang, sehingga VAR tidak dapat meninjau keputusan tersebut.
James Hill berhasil mencetak gol melalui sundulan memanfaatkan sepak pojok Lewis Cook saat skor masih 0-0. Namun, wasit menganggap Antoine Semenyo melakukan pelanggaran dengan menarik kaus Joachim Andersen, sehingga meniup peluit sebelum bola melewati garis gawang.
Andoni Iraola menyebutkan bahwa keputusan itu membuat VAR tidak bisa mengevaluasi insiden tersebut. "Saya pikir gol yang dianulir itu tidak memberi VAR kesempatan untuk melihatnya karena wasit sudah meniup peluit sebelum bola masuk," ujar Iraola kepada Daily Echo.
Ketika ditanya apakah ia telah berbicara dengan Robert Jones tentang keputusan tersebut, Iraola mengaku belum. "Saya tidak tahu, mungkin dia melihat sesuatu dan menganggap itu pelanggaran. Tapi saya harus akui dia meniup peluit sebelum kami mencetak gol, mungkin hanya satu milidetik sebelumnya," katanya.
Gol yang dianulir terjadi saat Bournemouth mendominasi babak pertama. Namun, Fulham memimpin lebih dulu melalui gol Raul Jimenez sebelum jeda. The Cherries berhasil menyamakan kedudukan melalui Evanilson di awal babak kedua, tetapi Harry Wilson kembali membawa The Cottagers unggul.
Pada menit terakhir waktu normal, Dango Ouattara mencetak gol penyeimbang, memastikan Bournemouth pulang dengan satu poin. Keputusan wasit yang menghambat VAR untuk meninjau gol James Hill menjadi salah satu momen krusial dalam pertandingan ini. Meski begitu, The Cherries menunjukkan semangat juang yang tinggi untuk meraih hasil imbang.
Artikel Tag: Andoni Iraola, Bournemouth, fulham