An se Young Lebih Memilih Bertemu Menteri Olahraga Daripada Badminton Korea

Berita Badminton : Setelah memenangkan medali emas tunggal putri bulu tangkis di Olimpiade Paris 2024, ratu bulu tangkis asal Korea Selatan, An Se Young mengungkapkan bahwa dia telah menghadapi sistem yang tidak adil dari Asosiasi Bulu Tangkis Korea Selatan dan bahwa dia telah dibully saat bekerja untuk tim nasional selama bertahun-tahun, sehingga menyebabkan perselisihan dan keributan para penggemar bulu tangkis .

Menurut laporan media Korea, An Se-young tidak akan menghadiri pertemuan kedua komite pencarian kebenaran Asosiasi Badminton Korea, namun dia mengadakan pertemuan dengan Wakil Menteri Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata Jang Mei-lan kemarin.

Asosiasi Bulu Tangkis Korea Selatan mengadakan pertemuan komite pencari fakta pada tanggal 16 Agustus untuk meluncurkan penyelidikan tahap pertama.

Pelatih kepala tim nasional Kim Hak-kyun, serta dua pelatih Lee Kyung-won dan Sung Ji-hyun menghadiri pertemuan tersebut untuk membahas manajemen cedera, metode pelatihan, dan metode dalam tim nasional.

“Kami berdiskusi dan menyelidiki kebiasaan buruk para senior dan pelatih kami, dan pertemuan tersebut berlangsung selama satu jam 15 menit.”

Setelah panitia pencari fakta menyimpulkan, disebutkan akan mengadakan pertemuan kedua untuk melakukan pertemuan pribadi dengan An Se Young .

Komisi Investigasi Kebenaran bermaksud mengadakan pertemuan kedua hari ini atau tanggal 22 Agustus, tetapi An Se Young akan berhalangan hadir karena jadwal yang bentrok dengan Menteri Olahraga.

Kedua belah pihak masih terus mengoordinasikan tanggal dan waktu pertemuan. Diketahui bahwa An Se-young bertemu secara pribadi dengan Zhang Meilan, wakil menteri Kementerian Kebudayaan, Olahraga dan Pariwisata, pada tanggal 19 Agustus, dan para pejabat juga mengkonfirmasi berita tersebut.

Artikel Tag: An Se Young, Badminton Korea