An Se Young Jadi Inspirasi Pemain Muda ini di Kejuaraan Dunia Junior 2024

Berita Badminton : Pebulu tangkis Dania Sofea Zaidi selalu mengidolakan bintang tunggal putri Korea Selatan An Se Young.

Dania kini ingin meniru semangat pantang menyerah An Se Young saat ia berkompetisi di Kejuaraan Dunia Junior perdananya yang dimulai pada hari Senin di Nanchang, Tiongkok.

“Saya selalu mengagumi An Se Young sejak ia menorehkan prestasi di panggung dunia,” kata Dania.

“Saya tidak hanya mengagumi keterampilannya, saya juga menyukai semangat dan keinginannya untuk menang bahkan saat ia mengalami cedera."   

"Secara mental, dia sangat kuat dan saya berharap dapat mengikuti jejaknya suatu hari nanti. Untuk saat ini, saya bersemangat untuk berkompetisi di Kejuaraan Dunia Junior untuk pertama kalinya dan saya ingin berusaha sekuat tenaga untuk memenangkan medali."

Dania, yang berasal dari Johor, pertama kali bermain bulu tangkis pada usia lima tahun setelah ayahnya Zaidi Mohamad memperkenalkan olahraga tersebut kepadanya.

“Ayah saya adalah pemain sepak takraw, tetapi ia merasa bahwa takraw tidak cocok untuk anak perempuan dan malah membawa saya ke lapangan bulu tangkis,” kata Dania.

“Saya mulai tertarik dengan olahraga ini dan bergabung dengan asosiasi negara bagian Johor sebelum saya terpilih oleh Sekolah Olahraga Bukit Jalil tahun ini.”

Dania dikenal karena kemahirannya karena ia mampu bermain di nomor tunggal, ganda putri, dan ganda campuran.

Anak muda itu menjadi runner-up pada Kejuaraan Nasional U-18 bersama Sabahan Datu Anif Isaac di ganda campuran pada bulan Mei.

Penampilan pasangan ini membuat mereka mendapat tempat di Kejuaraan Junior Asia di Yogyakarta pada bulan Juli di mana mereka mengalahkan unggulan teratas Thailand Attawut Sreepeaw-Sabrina Sophita dalam perjalanan mencapai perempat final.

Di ganda putri, Dania dan Low Zi Yu menarik perhatian ketika mereka mengejutkan beberapa pasangan unggulan untuk merebut emas bagi Johor pada Pesta Olahraga Malaysia (Sukma) di Sarawak bulan lalu.

“Saya merasa bisa beradaptasi dengan baik saat diminta bermain di berbagai ajang,” kata Dania.

“Kemitraan saya dengan Anif semakin membaik. Kami semakin percaya diri setelah penampilan kami di ajang Asian Junior pertama.

"Ini pengalaman yang bagus bagi kami dan kami berharap bisa lebih baik di kejuaraan dunia junior. Untuk ganda putri, Sukma adalah turnamen pertama saya bersama Zi Yu dan kami tidak menyangka bisa menang emas, apalagi kami berhadapan dengan pasangan senior."

“BAM kemudian memanggil kami untuk mengikuti seleksi kejuaraan dunia junior dan kami terpilih untuk mengikuti turnamen tersebut. Kami ingin memberikan yang terbaik,” tambah Dania.

Artikel Tag: An Se Young, Dania Sofea Zaidi, Kejuaraan Dunia Junior 2024