Kanal

Amir Khan Ungkap Detik-Detik Perampok Todong Senjata: Sangat Menakutkan

Penulis: Hanif Rusli
15 Mar 2023, 07:37 WIB

Amir Khan dan sang istri dirampok tahun lalu dan harus kehilangan jam berlian senilai 70 ribu poundsterling (Sumber Foto: Luxury Lauches)

Mantan juara dunia tinju, Amir Khan, menggambarkan perampokan bersenjata atas jam tangan miliknya senilai 70 ribu poundtserling atau sekitar 13 miliar rupiah sebagai pengalaman yang sangat menakutkan. Istri Khan, Faryal Makhdoom, berteriak dan menangis ketika seorang perampok menodongkan senjata pada wajah Khan.

Di hadapan para juri dalam lanjutan persidangan di Snaresbrook, London timur, pada (14/3/2023), Khan mengatakan bahwa melihat laras senjata yang ditodongkan ke arahnya jauh lebih menakutkan daripada apa pun yang pernah ia hadapi di dalam ring tinju.

Kejadian tersebut terjadi ketika Amir Khan dan istrinya meninggalkan restoran Sahara Grill di Leyton, London timur, pada April tahun lalu. Pelaku yang menutupi wajahnya dengan kain itu menyergap Khan dan mendorong dirinya ke mobilnya. Si pelaku, Dante Campbell (20), menodongkan senjata dan berhasil mencuri jam tangan Franck Muller berlapis berlian milik Khan. Dia kemudian lari bersama seorang pelaku lainnya.

Campbell yang berasal dari Hornsey, London utara, telah mengakui melakukan konspirasi perampokan dan kepemilikan senjata palsu. Sementara itu, Ismail Mohamed (24), Nurul Amin (25), dan Ahmed Bana (25), yang semuanya tinggal di London Utara, sedang menjalani sidang di pengadilan di mana mereka membantah terlibat konspirasi perampokan. Bana juga membantah kepemilikan senjata palsu.

Amin dan Mohamed, bersama dengan seorang pria lain yang tidak menjalani sidang, diduga bertindak sebagai "pengintai" dengan makan di restoran untuk memantau pergerakan Khan dan memberi tahu Bana melalui telepon.

Khan, 36 tahun, yang kini tinggal di Dubai itu mengungkapkan bahwa jam tangannya merupakan hadiah gratis dan asuransinya telah kedaluwarsa dua pekan sebelum dicuri. Ia juga mengatakan bahwa "perampokan" itu direncanakan oleh orang di lingkungannya, tetapi belakangan ia mengakui bahwa dugaannya itu salah.

Amir Khan adalah mantan petinju profesional yang lahir di Bolton, Inggris, pada 1986. Ia pertama kali terkenal saat meraih medali perak di Olimpiade Athena 2004, menjadi petinju Inggris termuda yang memenangkan medali Olimpiade dalam usia 17 tahun.

Khan kemudian menjadi petinju profesional dan dengan cepat menjadi salah satu petinju paling menarik dalam dunia tinju. Ia menjadi juara dunia pada usia 22 tahun, memenangkan gelar WBA kelas welter ringan pada 2009. Selama kariernya, Khan bertarung melawan beberapa petinju terbaik di dunia, termasuk Canelo Alvarez dan Terence Crawford, dan mencatatkan rekor 34 kemenangan dan 6 kekalahan.

Amir Khan pensiun dari dunia tinju pada 2020 dan sejak itu terlibat dalam berbagai kegiatan filantropi dan bisnis.

Artikel Tag: Tinju, Amir Khan

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru