Ambisi Besar Carolina Marin Bawa Kembali Medali Emas di Olimpiade Paris

Berita Badminton : Setelah turnamen pemanasan terakhirnya sebelum Olimpiade – KAPAL API Indonesia Open 2024, Carolina Marin memberikan peringatan keras kepada para pesaing utamanya.

Meskipun tampil di semifinal di sana, dan awal musim yang sukses, ia belum dalam kondisi 100 persen, katanya, tetapi ia akan berada di Paris.

“Saya akan banyak berlatih. Kami akan mengubah hal-hal kecil. Saya akan menambah (beban latihan) untuk Olimpiade. Saya tahu saya belum fit 100 persen, tetapi yang pasti saya akan tampil di Olimpiade,” kata peraih medali emas Olimpiade 2016 itu.

"Selama minggu ini saya meningkatkan banyak hal. Inilah yang ingin saya fokuskan dan kembali ke Spanyol serta bersiap lagi."

Ini merupakan karir yang luar biasa, namun siapa sangka setelah operasi pada kedua lututnya, dan absen di Tokyo 2020 setelah meraih emas di Rio 2016, Carolina Marin akan berada di posisi prima untuk meraih gelar kedua?

Carolina Marin setelah memenangkan All England Yang pasti, atlet Spanyol itu adalah satu dari sedikitnya lima pesaing yang menonjol, dipimpin oleh An Se Young.

Namun, Marin telah melakukan semuanya di panggung terbesar; selain medali emas Olimpiade, ia memiliki tiga gelar Kejuaraan Dunia. Ia tampil gemilang musim ini, melanjutkan kesuksesannya meraih satu-satunya gelar utama yang belum pernah diraihnya HSBC BWF World Tour Finals Desember lalu.

Ia memenangkan YONEX All England pada bulan Maret, yang merupakan gelar pertama dari tiga gelar berturut-turut yang diraihnya, termasuk YONEX Swiss Open dan Kejuaraan Eropa.

Semifinal di Indonesia Open membuat musim turnamen pra-Olimpiadenya berakhir dengan positif, namun Marin berjanji akan ada hal yang lebih besar yang menantinya.

“Yang pasti banyak hal positifnya. Jika saya tetap seperti yang saya inginkan, saya harus meningkatkan banyak hal. Inilah yang ingin saya lakukan hingga Olimpiade, dan saya merasa bangga. Karena terkadang sulit untuk mengubah pikiran ketika Anda berada di sisi negatif, namun saya harus lebih positif, lebih fokus pada hal-hal yang perlu saya lakukan melawan lawan mana pun.”

Jarang bagi pemain top untuk kembali sebagai favorit untuk meraih emas Olimpiade setelah cedera lutut parah, tetapi Carolina Marin mengatakan pemikiran untuk meraih emas lainnya telah memotivasinya.

“Yang pasti saya akan siap untuk Paris,” katanya, dengan keyakinan khasnya. Ini adalah tujuan utama saya selama tiga tahun terakhir setelah saya mengalami cedera pada lutut kedua saya. Inilah yang ingin saya ingat setiap hari, meskipun terkadang terlalu sulit untuk berlatih; inilah yang ingin terus saya pertahankan," katanya.

“Saya tidak ingin memikirkan cederanya. Begitulah olahraga. Anda harus mendorong diri Anda hingga batasnya. Saya tahu ini akan sulit, tapi saya siap. Saya menantikannya dan saya ingin mendorong tubuh dan pikiran saya dengan keras.”

Artikel Tag: carolina marin, Olimpiade Paris 2024