Amber Rutter Serukan Perubahan Setelah Kehilangan Emas "Secara Tidak Benar"
Penembak Inggris, Amber Rutter, menuntut pertanggungjawaban atas keputusan wasit yang membatalkan medali emasnya di nomor skeet putri.
Pada final hari Minggu (11/8), medali emas jatuh ke tangan Francisca Crovetto dari Chili setelah ia dinilai gagal menembak, dalam sebuah keputusan yang oleh pers Inggris digambarkan sebagai pencurian. Rutter dan Chadid bermain seri setelah tiga dari empat ronde tie-breaking.
Rutter sendiri, 26 tahun, mempertanyakan keputusan wasit dan menganggap bahwa itu adalah keputusan yang "buruk dan tidak tepat" yang diambil oleh ketiga wasit, di mana ia menuntut pertanggungjawaban, serta sebuah diskusi dan rencana untuk mencegah hal itu terjadi lagi.
Dalam sebuah pernyataan yang diposting di Instagram, Amber Rutter merujuk pada sejumlah komentar dan gambar yang telah disebarkan dalam beberapa hari terakhir di mana ia "jelas" terlihat melakukan tembakan terakhirnya. Hal ini tidak menghasilkan medali emas.
Sang penembak memastikan bahwa ini adalah situasi yang pernah terjadi pada penembak lain selain dirinya. Oleh karena itu, dengan mempertimbangkan komunitas penembak, ia mengatakan bahwa semua atlet "layak berkompetisi dengan persyaratan yang setara", khususnya di Olimpiade.
Untuk itu, ia mengatakan bahwa formula lain dapat digunakan dalam menembak, seperti juri yang berpengalaman dan luar biasa, teknologi baru seperti VAR (Video Assistant Referee), teknologi rekaman yang banyak digunakan dalam olahraga lain seperti sepak bola, dan, seingatnya, telah digunakan dalam kompetisi Federasi Olahraga Menembak Internasional (ISSF).
Rutter, yang pada saat itu melakukan protes kepada pelatihnya mengenai keputusan wasit, mengingat bahwa ia telah mengalami kejadian-kejadian negatif setelah menggunakan VARC sebelum Tokyo 2020.
Ia berharap akan ada perubahan dalam olahraganya dan menegaskan bahwa level elit yang mereka tempati seharusnya tidak membiarkan "kesalahan" seperti itu, bahkan sebagai "kemungkinan".
"Saya harap kita bisa bekerja sama, para atlet, pelatih dan ofisial, untuk menciptakan sesuatu yang lebih baik," ujarnya dalam unggahannya di Instagram, di mana ia mengatakan bahwa ia "sangat bangga" dengan medali peraknya meskipun hanya memiliki sedikit persiapan fisik dan mental.
Sekarang Amber Rutter akan mendedikasikan dirinya untuk "menjadi seorang ibu dan istri lagi" dan "menikmati hidup dengan sentuhan perak", pungkasnya.
Artikel Tag: Amber Rutter