Kanal

Amanda Serrano Lepas Sabuk WBC Yang Tolak Format 12 Ronde 3 Menit

Penulis: Hanif Rusli
06 Des 2023, 15:28 WIB

Amanda Serrano menginginkan format 12 ronde 3 menit demi kesetaraan gender. (Foto: ESPN)

Juara dunia kelas bulu Amanda Serrano (46-2-1, 30 KO) melepaskan gelar WBC miliknya sebagai tanggapan atas keputusan badan yang berbasis di Meksiko tersebut yang menolak untuk menyetujui pertarungan kejuaraan wanita selama 12 ronde dengan tiga menit per ronde.

Petinju berusia 35 tahun asal Puerto Rico ini menegaskan posisinnya pekan ini setelah sukses mempertahankan gelar WBA, WBO, IBF dan Ring Magazine saat mengalahkan Danila Ramos di Caribe Royale Orlando, Orlando, Florida, dengan kemenangan angka mutlak.

Pertarungan tersebut berlangsung selama 12 ronde dengan tiga menit per ronde dalam sebuah pertarungan pertama di dunia untuk sabuk WBA, WBO dan IBF.

Pada September lalu, Presiden WBC Mauricio Sulaiman mengatakan bahwa organisasinya "tidak akan pernah" memberikan persetujuan kepada pertarungan kejuaraan wanita yang berlangsung lebih dari 10 ronde dengan dua menit per ronde, dengan alasan keamanan.

"WBC telah melakukan penelitian menyeluruh dan pada titik ini, kecuali jika ada izin ilmiah medis yang mutlak, kami tidak akan pernah mengizinkan wanita bertarung selama tiga menit," kata Sulaiman dalam podcast Boxing with Chris Mannix.

"Ini bersifat medis dan ilmiah. Namun jika kita melihat fakta dan realita, mengapa Anda harus mengubahnya jika tinju wanita begitu menarik dan begitu hebat dalam waktu dua menit? Ini kecepatan yang berbeda.

"Semua orang suka melihat tinju wanita dan saya yakin bahwa dua menit itu sangat berpengaruh. Anda tidak perlu tiga menit untuk menjatuhkan seseorang. Alasannya adalah medis."

Hal itu tidak berlaku bagi Amanda Serrano. Pekan ini, ia menegaskan posisinya dalam sebuah unggahan di media sosial.

"Saya mencintai tinju. Saya telah memberikan hidup saya untuk olahraga ini. Tidak ada telepon, tidak ada pacar, tidak ada pesta. Hanya tinju," demikian pernyataan Amanda Serrano.

"Saya adalah satu-satunya petinju, baik pria maupun wanita, dari Puerto Rico yang menjadi juara sejati. Saya satu-satunya petinju wanita yang memenangkan gelar di 7 kelas. Saya adalah petinju wanita pertama, bersama Katie [Taylor] yang menjadi tajuk utama di Madison Square Garden. Saya adalah petinju wanita pertama yang menghasilkan 7 digit dari sebuah pertarungan dan hal yang sama dari sponsor.

"Dan saya adalah juara wanita sejati pertama yang bertarung dalam format 12 ronde 3 menit.

"Ke depannya jika badan tinju tidak ingin memberi pilihan kepada saya dan rekan-rekan petinju lainnya untuk bertarung seperti halnya para petinju pria, maka saya tidak akan bertarung untuk badan tersebut.

"WBC telah menolak untuk mengembangkan olahraga ini demi kesetaraan. Jadi saya melepaskan gelar mereka.

"Terima kasih kepada badan-badan sanksi yang telah berevolusi demi kesetaraan!

"Jika Anda ingin menghadapi saya di atas ring, Anda punya pilihan. Saya telah membuat pilihan saya.

"Terima kasih kepada seluruh rekan petarung yang telah berdiri bersama saya. Terima kasih kepada tim saya. Terima kasih kepada para penggemar saya. Dan di atas segalanya, terima kasih Tuhan. Saya diberkati," pungkas Amanda Serrano.

Ada atau tidak ada sabuk, Amanda Serrano tetap menjadi salah satu petinju terbaik di dunia. Ring Magazine menempatkannya di peringkat empat pound-for-pound di belakang Claressa Shields, Katie Taylor dan Chantelle Cameron.

Artikel Tag: Amanda Serrano

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru