Alize Cornet Siap Ayunkan Pukulan Terakhir Di French Open

Berita Tenis: Mantan petenis peringkat 11 dunia, Alize Cornet mengungkapkan bahwa ia siap mengayunkan raket untuk kali terakhir usai ia mengonfirmasi ia akan pensiun di French Open.

Kepada Canal+, petenis berkebangsaan Perancis menyatakan bahwa ia akan melakoni Grand Slam yang digelar di rumahnya sendiri, French Open untuk kali terakhir pada musim 2024, setelah debut di Grand Slam tersebut ketika usianya menginjak 15 tahun pada musim 2005.

Petenis peringkat 107 dunia, salah satu petenis paling bertahan dan karakter populer di turnamen WTA selama berkiprah di dunia tenis selama dua dekade terakhir, menggunakan media sosial untuk merilis video berbahasa Inggris yang mengonfirmasi kabar tersebut.

“Halo semuanya. Anda mungkin telah mengetahui bahwa saya akan memberi tahu anda, tetapi dalam satu bulan, saya akan melakoni turnamen terakhir saya di French Open, lalu pensiun dari dunia tenis profesional,” ungkap Cornet.

“Entah bagaimana, terasa benar-benar merumitkan untuk bertanding dengan pemikiran seperti itu dalam benak saya dalam beberapa bulan terakhir, karena meskipun saya merasa waktunya tepat dan saya tidak bisa memimpikan jalan yang lebih baik untuk mengatakan selamat tinggal, hati saya terasa berat meninggalkan 19 tahun kehidupan saya.”

“Tetapi saya juga tahu bahwa banyak hal yang menyenangkan akan menyambut saya dan saya akan bisa membalikkan halaman itu, mengetahui bahwa saya telah mengerahkan semua hal kepada olahraga saya dari awal sampai akhir.”

“Saya merasa bangga dengan hal ini dan saya harap anda semua akan sedikit merindukan saya. Saya pastinya akan merindukan anda, jadi, terima kasih untuk semua hal dan saya akan bertemu anda semua di French Open untuk ayunan terakhir.”

Petenis berkebangsaan Perancis telah mengantongi 537 kemenangan di sepanjang kariernya sampai saat ini, termasuk memenangkan enam gelar, dan lolos ke sembilan final. Ia juga membantu Perancis memenangkan Billie Jean King Cup pada musim 2019.

Petenis berusia 34 tahun dikenal menundukkan mantan petenis peringkat 1 dunia, Serena Williams sebanyak tiga kali pada musim 2014, dengan yang paling dikenal ketika ia bangkit setelah tertinggal dengan satu set sebelum mengalahkan mantan petenis AS di babak ketiga Wimbledon.

Delapan musim kemudian, ia menyebabkan kekalahan mengejutkan lain ketika ia menaklukkan Iga Swiatek di babak yang sama di Wimbledon, sehingga mematahkan 37 kemenangan beruntun petenis berkebangsaan Polandia saat itu.

Mungkin salah satu pencapaian terbaik Cornet adalah konsistensinya di level Grand Slam setelah ia tampil sebanyak 68 kali secara beruntun di keempat Grand Slam.

Artikel Tag: Tenis, French Open, Alize Cornet