Kanal

Alex Lanier Prihatin Doakan Kesembuhan Untuk Viktor Axelsen

Penulis: Yusuf Efendi
19 Okt 2024, 02:30 WIB

Viktor Axelsen-Alex Lanier/[Foto:BWF]

Berita Badminton : Pemain kesayangan tuan rumah Viktor Axelsen harus menunggu satu tahun lagi untuk mengangkat gelar juara di kandangnya untuk kedua kalinya setelah mengundurkan diri dalam kondisi tidak sehat dari pertandingan babak 16 besar VICTOR Denmark Open 2024 .

Juara Olimpiade dua kali itu sedang bertanding melawan Alex Lanier ketika ia mulai muntah di atas handuk setelah pertandingan pertama.

Pemain Denmark Viktor Axelsen tertinggal satu game dan berusaha sekuat tenaga untuk melanjutkan pertandingan, tetapi memberi isyarat kepada wasit pada kedudukan 11-7 bahwa ia tidak dapat melanjutkan pertandingan.

Lawannya yang berusia 19 tahun menang telak dari pemain berusia 30 tahun itu, yang satu-satunya gelar Denmark Open-nya diraih pada tahun 2021.

“Saya merasa kasihan padanya. Saya melihat wajahnya dan pucat. Saya ingin dia bermain bulu tangkis sebaik mungkin sehingga saya bisa bertarung dengan baik melawannya. Saya siap untuk itu. Penonton juga siap, tetapi itu bukan cara yang saya inginkan untuk menang,” kata pemain Prancis itu.

“Dia bilang dia sakit setelah pertandingan. Saya akan mengiriminya pesan karena saya ingin tahu apakah dia baik-baik saja.”

Sebelumnya, Koki Watanabe tampil mengejutkan dengan mengalahkan peraih medali perak Olimpiade Kunlavut Vitidsarn dalam pertandingan langsung, 21-12 dan 21-19.

Meski menang atas pemain Thailand itu untuk pertama kalinya dalam lima tahun, pemain peringkat 13 dunia itu tetap rendah hati.

“Kunlavut tidak dalam kondisi terbaiknya setelah Paris 2024, jadi ini bukan pencapaian yang besar, tetapi sebuah langkah ke arah yang benar,” kata Watanabe, sebelum menambahkan dengan nada bercanda: “Jika Anda meminta saya untuk memberi peringkat kepercayaan diri saya sebelum pertandingan, saya akan mengatakan enam.”

“Saya harus bermain cepat dan agresif, memanfaatkan setiap peluang. Pada kedudukan 17-16 di game kedua, saya harus tetap fokus dan memegang kendali. Tujuannya bukanlah menjadi juara, tetapi menjalani setiap pertandingan sebagaimana mestinya. Saya bersemangat untuk perempat final.”

Sementara Kunlavut Vitidsarn memuji lawannya, dengan mengatakan: “Koki mengendalikan tempo pertandingan. Saya merasakan banyak tekanan. Ia telah meningkatkan permainan menyerangnya sejak terakhir kali mengalahkan saya pada tahun 2019 dan ia memiliki kekuatan mental yang hebat. Saya mengalami cedera kaki, tetapi tidak apa-apa.”

Artikel Tag: viktor axelsen, Alex Lanier, Denmark Open 2024

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru