Kanal

Alex De Minaur Raih Medali Newcombe Untuk Kali Ketiga

Penulis: Dian Megane
10 Des 2024, 17:00 WIB

Alex De Minaur di UTS, London musim 2024 [image: UTS]

Berita Tenis: Musim 2024 Alex De Minaur yang memukau tidak cukup baik untuk bisa mengklaim medali Newcombe secara langsung, karena ia berbagi perhargaan tertinggi tersebut dengan rekan senegara spesialis nomor ganda, Matthew Ebden.

Petenis berusia 25 tahun memenangkan gelar petenis terbaik pada musim ini untuk kali ketiga sekaligus untuk kali kedua secara beruntun, sementara Ebden menerima penghargaan tersebut untuk kali pertama.

Petenis peringkat 9 dunia menembus pekan kedua di setiap Grand Slam, termasuk perempatfinal French Open, Wimbledon, dan US Open, sehingga ia naik ke peringkat 6 dunia.

Petenis berusia 25 tahun mengalami cedera pinggul yang mengakhiri perjalanannya di Wimbledon dan mempengaruhi sisa musim 2024 unutk menjadi petenis Australia pertama sejak Lleyton Hewitt pada musim 2004 yang terkualifikasi di ATP Finals, meskipun ia berakhir dengan menghuni posisi buncit di fase grup.

De Minaur juga menjadi petenis Australia pertama sejak Hewitt musim 2005 yang lolos ke tiga perempatfinal Grand Slam dalam satu musim.

Sementara petenis berusia 37 tahun, Ebden memenangkan gelar Australian Open nomor ganda bersama Rohan Bopanna, menjadi petenis peringkat 1 dunia nomor ganda dan bersama rekan senegaranya, John Peers, ia memenangkan medali emas Olimpiade nomor ganda putra di Paris.

“Saya merasa sangat bangga dan bahagia bisa memenangkan medali Newcombe lagi dan saya ingin mengatakan seberapa besar saya mengapresiasinya, serta bisa berbagi momen luar biasa ini dengan Matt,” ungkap De Minaur melalui sebuah pernyataan yang ia berikan dari London.

“Musim ini merupakan musim yang luar biasa bagi tenis Australia dan saya hanya merasa sangat gembira bisa menjadi bagian dari itu. Mari kita semua berjuang untuk melalui musim 2025 yang bahkan lebih baik.”

Petenis berusia 25 tahun berbagi medali tersebut bersama mantan petenis peringkat 1 dunia, Ashleigh Barty pada musim 2018, sementara ia juga menerima medali itu pada musim lalu.

Alexei Popyrin juga tanpa diragukan menjadi petenis Australia yang tidak beruntung untuk memenangkannya, setelah ia menjadi petenis Australia pertama sejak Hewitt musim 2003 yang memenangkan gelar Masters ketika ia menjadi juara di Montreal usai mengalahkan Andrey Rublev di final.

Popyrin juga secara mengejutkan mampu menundukkan Novak Djokovic di US Open dan menutup musim 2024 dengan mendekati peringkat 20 besar.

Artikel Tag: Tenis, Alex de Minaur

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru