Kanal

Aji Santoso: Ini Semua Adalah Rekayasa

Penulis: Hendy
18 Jun 2015, 12:33 WIB

Aji Santoso: Ini Semua Adalah Rekayasa

Malang – Tuduhan pengaturan skor terhadap Tim Nasional Indonesia U-23 saat bertanding di SEA Games 2015, disebut Aji Santoso sebagai tuduhan yang kejam. Pelatih Timnas U-23 tersebut menjamin kegagalan anak asuhnya untuk merebut medali itu bukan karena unsur match fixing.

 

Adanya rekaman pembicaraan seseorang berinisial ‘BS’ yang asal Indonesia, dengan seorang bandar asal Malaysia, membuat isu match fixing yang dilakukan oleh Timnas U-23 semakim meluas.

 

“BS itu harus ditemukan dan mempertanggungjawabkan tuduhannya kepada Timnas U-23. Ini tuduhan yang berat, karena saya bersama tim pelatih, manajer dan pemain dituduh menjual negara,” ujar Aji Santoso yang sudah kembali ke rumahnya di Malang  Jawa Timur (17/6).

 

Aji Santoso juga menjamin tidak ada unsur pengaturan skor atas kekalahan Timnas U-23 saat melawan Thailand di babak semifinal, ataupun saat melawan Vietnam dalam perebutan medali perunggu.

 

“Tuduhan itu perlu dibuktikan kebenarannya, demi anak cucu kita,” ujar Aji.

 

Mantan pelatih Persik ini juga menambahkan, pihak yang melemparkan tuduhan itu tidak mengetahui bagaimana upayanya bersama dan tim pelatih dan manajer, dalam mengangkat mental pemain selama gelaran SEA Games 2015. Apalagi mental pemain untuk bertanding terganggu dengan situasi sepak bola nasional yang terpuruk lantaran dihentikannya kompetisi.

 

“Menurut saya ini semua (tuduhan pengaturan skor) adalah rekayasa. Mereka tak tahu bagaimana para pemain dalam kondisi terpuruk diisukan seperti itu,” lanjut pelatih yang mendirikan Aji Santoso International Football Academy ini.

 

Aji juga pun meminta kepada Manajer Timnas U-23 untuk menempuh jalur hukum jika tuduhan pengaturan skor yang disebutkan oleh seseorang berinisial BS itu tak terbukti.

 

“Saya dan manajer yang bertanggungjawab di timnas U-23. Kami akan menempuh jalur hukum kalau tuduhan itu tak terbukti. Paling tidak merehabilitasi nama baik kami,” pungkas Aji Santoso. 

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru