Ajay Jayaram Pensiun Dari Bulu Tangkis Internasional
Berita Badminton : Pebulutangkis tunggal putra asal India, Ajay Jayaram telah pensiun dari bulu tangkis internasional, mengakhiri karir profesionalnya yang selama hampir dua dekade.
Mantan pemain peringkat 13 dunia berusia 34 tahun, yang telah memenangkan Belanda Open dua kali selain menjadi runner-up di Korea Open Super Series pada tahun 2015, turun ke media sosial untuk mengumumkan pengunduran dirinya.
"Karena semua hal baik akan segera berakhir, begitu pula perjalanan bulu tangkis profesional saya selama hampir 2 dekade. Saya telah memutuskan untuk pensiun dari bulu tangkis kompetitif dan saya menulis ini, dengan mata berkaca-kaca dan tenggorokan tercekat," katanya.
"Sementara saya diliputi oleh semua emosi yang luar biasa ini, saya ingin merayakan dan berterima kasih atas semua yang telah memberikan ilmu bulu tangkis dan olahraga, secara umum, kepada saya."
Ajay Jayaram adalah yang terdepan untuk lolos ke Olimpiade London tetapi peristiwa dramatis membuat Parupalli Kashyap mengunggulinya setelah berhasil membuat kejutan dengan mengalahkan pemain China, Chen Jin di India Open Super Series 2012.
"Badminton telah mendefinisikan sebagian besar dari diri saya hari ini. Itu telah membentuk saya, mengajari saya, membumikan saya dan menunjukkan kepada saya apa yang bisa dilakukan dengan bermimpi besar," kata Jayaram, yang karirnya diganggu oleh cedera terus-menerus dan berjuang untuk mengatur dana untuk mengejar mimpinya. .
Ajay Jayaram juga mengatakan bahwa dia telah selesai program ISB sekolah bisnis top India dan akan mengejar program MBA.
"Sebagai seseorang yang memiliki kecenderungan akademis, saya selalu ingin melanjutkan pendidikan tinggi pasca pensiun. Beberapa bulan yang lalu, saya memutuskan untuk membuat perubahan dan mengeksplorasi sesuatu yang baru," katanya pada hari Minggu di sebuah posting baru.
"The Indian School of Business (ISB) yang kebetulan merupakan sekolah B dengan peringkat tertinggi di India sepertinya merupakan pilihan yang bagus untuk MBA mengingat profil beragam yang menariknya.
"Menyusul tujuan ini, saya mengambil GMAT di mana saya berhasil mendapatkan skor 700 +. Dan sebagaimana adanya, saya beruntung mendapatkan penerimaan di ISB Hyderabad dengan beasiswa untuk kursus PGP andalannya."
Jayaram pernah menjadi runner-up di Vietnam Open Super 100 2018, selain menjadi yang terbaik dua kali di Grand Prix Belanda Open pada 2010 dan 2016, serta White Nights International Challenge pada 2018 dan Belgian Open International tahun lalu.
Artikel Tag: Ajay Jayaram, India, Pensiun