Agen Edoardo Bove Ungkap Situasi Panas di Musim Panas AS Roma
Berita Liga Italia: Agen Edoardo Bove menyebut situasi yang buruk di musim panas kemarin. Mantan CEO AS Roma, Lina Souloukou sempat menekan sang pemain untuk pergi.
Masa depan Edoardo Bove di Italia kini diragukan. Hal ini karena sang pemain harus menerima defibrilator implan setelah pingsan selama pertandingan Inter Milan vs Fiorentina di Artemio Franchi.
Pasalnya peraturan Serie A saat ini melarang pemain berpartisipasi dalam olahraga profesional dengan kondisi jantung seperti ini.
Namun situasi yang sangat berbeda, meski sama-sama sulit, terjadi selama musim panas kemarin. Hal ini diungkap agen Diego Tavano dalam sebuah wawancara bersama Corriere dello Sport.
“Itu musim panas yang sulit. Saya memiliki hubungan yang sangat baik dengan De Rossi, yang memberi tahu saya bahwa Bove bisa bertahan, tetapi akan menghadapi banyak persaingan untuk mendapatkan tempat.” ujar Tavano.
“Saya perhatikan bahwa itu harus menjadi musim pengabdiannya, jadi penting baginya untuk mendapatkan waktu bermain yang teratur. Setelah itu, mantan CEO Roma mulai menekan keras agar dia pergi.”
"Semuanya mencapai puncaknya pada 30 Agustus, ketika dia ingin mendesaknya untuk menerima penjualan ke Nottingham Forest seharga 8 juta Euro.”
Mantan CEO Roma, Lina Souloukou mengundurkan diri di bulan September. Dia memutuskan pergi hanya beberapa hari setelah ia secara terbuka disalahkan atas keputusan memecat Daniele De Rossi, yang membuat situasi di Roma menjadi kacau.
Artikel Tag: Edoardo Bove