AFC Ingin Pemerintah Indonesia Segera Gabung Komite Ad-Hoc

Ligaolahraga – Komite Ad-hoc telah menggelar rapat perdana di kantor PSSI Pusat, Jakarta, Jumat (11/12) kemarin. Dalam rapat kemarin, juga dihadiri perwakilan dari AFC, yaitu Komite Eksekutif AFC, Mariano Araneta, dan salah satu Direktur AFC, Sanjeevan.

Anggota Exco AFC, Mariano Arnetta, menyatakan agara pemerintah Indonesia segera menyerahkan wakilnya untuk menjadi bagian dari Komite Ad-Hoc yang dibentuk oleh FIFA untuk memperbaiki tata kelola sepak bola Indonesia.

Mariano Arnetta juga mengungkapkan, Pemerintah sendir telah terlibat dalam kisruh sepak bola Tanah Air, dan juga mempunyai keinginan untuk memperbaiki tata kelola sepak bola Indonesia. Sehingga sudah seharusnya menjadi bagian dari Komite Ad-Hoc.

"Pemerintah harus ikut serta dalam hal ini karena Tim Ad-Hoc dibentuk untuk memperbaiki tata kelola sepak bola Indonesia sesuai keinginan pemerintah. Semua pihak harus duduk bersama, termasuk PSSI. Tim Ad-Hoc akan bekerja sambil menunggu perwakilan pemerintah," ujar Mariano Arnetta, seperti dilansir Bolacom.

Meski belum ada perwakilan Pemerintah, AFC juga menegaskan kepada Komite Ad-Hoc ini untuk terus berjalan.

"Kami akan tetap bekerja karena sudah ada terms of reference (TOR). Jadi berjalan sambil menunggu dan meyakinkan Pemerintah. Saya berharap Pemerintah tetap mengirimkan wakilnya. Saya rasa reformasi di sepakbola Indonesia bisa tercapai dengan melibatkan seluruh stakeholder termasuk PSSI dan Pemerintah," sambung Mariano Arnetta.

Ketua Komite Ad-Hoc, Agum Gumelar, juga menambahkan bahwa pemerintah seharusnya menyambut positif pembentukan Komite Ad-Hoc ini dengan mengirimkan perwakilannya.  Agum Gumelar menegaskan, Komite Ad-Hoc ini dibentuk bukan untuk membela salah satu pihak.

"Saya mohon jangan sampai ada salah interpretasi. Komite ini dibentuk bertujuan untuk reformasi dan membenahi sepak bola nasional. Saya sangat berharap Pemerintah merespons positif, dan TOR sudah dikirim sejak seminggu lalu oleh FIFA ke Pemerintah. Lingkup kerjanya ada lima bidang kegiatan utama," jelas Agum Gumelar.

Saat ini, Tim Ad-Hoc mempunyai delapan anggota dari berbagai pihak. Agum Gumelar sebagai ketua, lalu IGK Manila (Wakil Ketua), dan para anggota di antaranya, Djoko Driyono (PT Liga Indonesia), Tommy Welly (PSSI), Monica Desidaria (sepak bola wanita), Mahfudin Niagara (KONI), Raja Pane (KOI), dan Bambang Pamungkas (APPI).

Artikel Tag: FIFA, AFC, PSSI, kemenpora, Komite Ad Hoc