Adam Scott Berkutat Menuju US Open 2018

Berita Golf: Pegolf Australia, Adam Scott, kini berada di posisi 65 urutan pegolf terbaik dunia. Jika ia ingin ikut serta dalam US Open bulan depan, maka setidaknya Ia harus mendongkrak peringkatnya minimal posisi 60. Tapi, rasanya itu cukup sulit.

Scott sejatinya selalu hadir dalam setiap gelaran turnamen mayor di PGA Tour sejak 2011. Kini, ia terancam gagal memeprtahankan rekor tak pernah absennya tersebut.

AT&T Byron Nelson sejatinya menjadi peluang yang baik bagi Scott untuk memperbaiki posisinya. Namun, nyatanya ia amat kesulitan bermain di Trinity Forest, tempat berlangsungnya turnamen tersebut.

“Saya tidak melakukan putt dengan cukup baik kali ini,” kata Scott, mengomentari performanya di babak ketiga. “Saya harap bisa menyalahkan angin yang bertiup. Karena setiap saya memukul putt, bolanya bergulir tidak mengarah ke langsung ke lubang.”

Di babak ketiga yang berlangsung kemarin (19/5) Scott mencetak 72 pukulan. Tertinggal 8 angka dari pimpinan klasemen sementara, Marc Leishman dan Aaron Wise. Raihan tersebut membuat Scott terlempar dari posisi 10 besar pada turnamen ini. Saat ini ia bersandar di posisi T19.

“Saya bermain cukup baik, hanya saja gagal mencetak putt yang bagus,” kilah Scott. “Pada kondisi demikian, harusnya Anda bermain sebaik mungkin dan mencetak putt. Sayangnya saya tidak melakukannya.”

Jika AT&T Byron Nelson menjadi proyek gagal, kini hanya satu lagi turnamen tersisa bagi Scott untuk memperbaiki ranking globalnya. Yakni pada FedEx St. Jude Classic yang akan mulai bergulir bulan depan.

“Saya masih memiliki peluang, dan saya sangat senang bermain di Shinecock (venue St. Jude Classic, red),” kata Scott. “Jika saya gagal memanfaatkan peluang di sini, maka saya akan mengambil kesempatan berikutnya beberapa minggu ke depan.”

Artikel Tag: Golf, berita golf, PGA tour, US Open, at&t byron nelson, trinity forest, Marc Leishman, jimmy walker, Adam Scott, Jordan Spieth, aaron wise