Ada Yang Harus Diwaspadai Persib Dari Mitra Kukar
Pesib tidak boleh melakukan kesalahan yang sama seperti pertandingan leg pertama
Ligaolahraga.com – Kekalahan Persib yang dialami saat dijamu Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut, Tenggarong, Minggu (4/10), menjadi kekalahan pertama lantaran Persib tidak bisa memasukkan gol satu pun ke gawang lawan.
Persib kebobolan pada menit-menit akhir jelang pertandingan usai. Gol tunggal kemenangan Mitra Kukar itu dicetak melalui tandukan Carlos Raul Sciucatti yang memanfaatkan umpan bola mati dari Zulkifli Syukur.
Gol yang diciptakan Mitra Kukar sudah diprediksi oleh pelatih Persib, Djadjang Nurdjaman, tapi anak asuhnya gagal mengantisipasi gol dari set-pieces Mitra Kukar. Kegagalan itu menjadi pelajaran bagi Persib untuk menghadapi pertandingan leg kedua.
Sebagai persiapan untuk menjamu Mitra Kukar, di Stadion Si Jalak Harupat, Soreang, Sabtu (1010), palatih Persib, Djadjang Nurdjaman, mengingatkan para punggawanya untuk mewaspadai skema penyerangan yang dibangun Mitra Kukar melalui servis bola mati dan dua penyerang sayapnya, Defri Rizky serta Hendra Adi Bayauw.
“Dua penyerang sayap Mitra Kukar berbahaya, jadi kami sangat memerhatikan mereka. Namun, tidak ada penjagaan khusus karena semua pemain Mitra Kukar berpotensi menciptakan gol," ungkap Djadjang, seperti dilansir Bola.
Untuk leg kedua, Pesib tidak boleh melakukan kesalahan yang sama seperti pertandingan leg pertama. Pelatih yang akrab disapa Djanur itu, berharap skuat asuhannya bermain maksimal dan gawang Persib yang dikawal I Made Wirawan harus terjaga dari kebobolan.
“Kami wajib tidak kebobolan, apalagi Persib butuh kemenangan dengan dua gol tanpa balas demi mendapatkan tiket ke final. Kami berharap pertahanan kami semakin solid di pertandingan nanti,” tutur Djanur.
Pada laga krusial nanti, Persib harus menang dua gol tanpa balas atas Mitra Kukar, untuk melaju ke babak final Piala Presiden 2015. Persib tidak boleh bermain imbang. Namun, pada leg kedua semifinal, Persib akan diperkuat lima pemain pilar yang absen pada leg pertama lantaran akumulasi kartu yang diterima.
Djanur optimistis, Zulham Zamrun dan kawan-kawan memiliki motivasi besar untuk memenangkan pertandingan sekaligus lolos ke final. Meski Pesib akan turun dengan kekuatan penuh, tapi punggawa Persib tidak boleh meremehkan lawan. Sebab, pada leg kedua Mitra Kukar akan lebih berbahaya karena mereka juga memiliki motivasi yang tinggi dengan satu gol yang sudah dikoleksi tim Naga Mekes itu.