Ada Wacana Degradasi Dihapuskan, Robert Sebut Kompetisi Kurang Greget
Berita Liga 1 Indonesia: Sejumlah regulasi baru akan dicoba dalam Liga 1 2020 yang rencananya dimulai lagi September ini. Salah satunya adalah keputusan PSSI menghapuskan degradasi di musim 2020.
Namun demikian, tidak semua klub mempunyai pendapat peraturan itu adalah kebijakan yang baik. Robert Rene Alberts menyebut, adanya hukuman turun kasta berdampak bagi kepada setiap klub, karena jadi pelecut motivasi mereka agar tetap bertahan.
"Saya pikir degradasi merupakan hal yang sangat penting untuk klub, supaya mereka akan tetap memperjuangan sesuatu bertarung di kompetisi," kata pelatih kelahiran Amsterdam tersebut saat diwawancara melalui pesan elektronik.
Peta persaingan di kompetisi menurutnya bukan hanya bagi klub yang memburu gelar juara. Tim papan bawah juga harus memiliki nuansa kompetisi seperti berusaha menghindari zona degradasi. Ancaman itu yang membuat tim jadi berusaha tampil impresif.
"Selain (berusaha) menjadi tim pemuncak klasemen, ada tim juga yang menghindari jatuh ke dasar klasemen. Dan itu juga penting untuk tim yang berada di Liga 2. Harus ada sesuatu yang memacu mereka untuk berjuang ke Liga 1," jelasnya.
Namun demikian, pelatih kepala Persib itu tak mempermasalahkan jika PSSI tetap memberlakukan terobosan regulasi itu. Karena saat ini PSSI tengah melakukan adaptasi terhadap kompetisi di tanah air pasca pandemi corona.
"Seperti yang saya katakan. Ini hanya suatu cara awalan untuk dimulainya kompetisi. Karena saat nanti situasinya sudah bisa dikendalikan lagi, mungkin kita bisa kembali sistem liga yang normal," tukasnya.
Artikel Tag: robert rene alberts, Persib, Liga 1 2020