Kanal

Aaron Ramsey Ungkap Alasan Pilih Arsenal daripada MU dan Liverpool

Penulis: Fery Andriyansyah
23 Okt 2024, 00:00 WIB

Aaron Ramsey mengawali karier profesionalnya di Arsenal. (Foto: Huw Fairclough/Getty Images)

Berita Liga Inggris: Aaron Ramsey, yang kini bermain untuk klub kampung halamannya Cardiff City di Championship, mengungkapkan alasan mengapa ia memilih bergabung dengan Arsenal dibandingkan Manchester United dan Liverpool untuk memulai karier profesionalnya.

Aaron Ramsey, yang kini berusia 33 tahun, menghabiskan sebagian besar kariernya bersama Arsenal, dengan mencatatkan 369 penampilan selama 11 tahun di klub tersebut. Ia memenangkan tiga Piala FA bersama The Gunners, bahkan mencetak gol kemenangan di dua final. Saat menjadi tamu studio di acara Monday Night Football di Sky Sports untuk pertandingan Nottingham Forest melawan Crystal Palace, Ramsey membahas perjalanan kariernya, dengan fokus pada masa-masa awal di Arsenal.

Dalam wawancara tersebut, Aaron Ramsey menjelaskan bahwa ia berbicara dengan beberapa klub besar sebelum akhirnya memilih Arsenal. Meskipun sempat berkunjung ke tempat latihan Manchester United dan berbicara dengan asisten manajer saat itu, ia akhirnya memutuskan bahwa The Gunners adalah pilihan terbaik untuk kariernya.

Ramsey mengungkapkan bahwa ia sempat mengunjungi pusat latihan Manchester United, namun Sir Alex Ferguson, manajer Setan Merah pada saat itu, sedang berada di luar kota, sehingga asisten manajer yang menemaninya. Meskipun Ramsey tidak ingat nama asisten tersebut, kemungkinan besar orang tersebut adalah Rene Meulensteen, yang merupakan asisten Ferguson antara tahun 2008 hingga 2013.

"Dia [Ferguson] sempat menelepon beberapa kali," kata Ramsey. "Tapi yang menemani saya waktu itu adalah asisten manajer."

Selain Manchester United, Ramsey juga berbicara dengan Liverpool yang saat itu dilatih oleh Rafa Benitez. Namun, Liverpool gagal mencapai kesepakatan terkait biaya transfer, yang saat itu berkisar antara £1 juta hingga £2 juta, sedangkan harga akhirnya mendekati £5 juta. "Rafa sangat baik dan presentasinya luar biasa," kata Ramsey. "Tapi mereka tidak bisa mencapai biaya yang disepakati."

Pada akhirnya, Aaron Ramsey memutuskan untuk bergabung dengan Arsenal di bawah manajer legendaris Arsene Wenger. Ramsey menjelaskan bahwa keinginan Wenger yang kuat untuk merekrutnya serta visi jangka panjang Wenger adalah alasan utama mengapa ia memilih klub London utara.

"Mengapa Arsenal? Saya merasa bahwa Wenger sangat menginginkan saya," jelas Ramsey. "Kami bertemu saat dia sedang sibuk dengan Euro, tetapi dia meluangkan waktu untuk terbang dan makan siang bersama saya. Visi dan rencananya sangat detail. Jumlah pemain muda yang dia bina dan sukses menjadi daya tarik besar bagi saya. Misalnya, [Cesc] Fabregas — jadi saya merasa sangat diinginkan oleh Arsenal."

Ramsey akhirnya meninggalkan Arsenal pada 2019 dan bergabung dengan Juventus, sebelum melanjutkan kariernya bersama Nice dan akhirnya kembali ke Cardiff. Ia juga mengungkapkan keinginannya untuk tetap bertahan di Emirates Stadium, tetapi situasi yang berubah membuatnya harus mengambil keputusan untuk pergi.

"Itu masa yang sangat aneh," ungkap Ramsey. "Saya ingin berkomitmen dengan Arsenal, tapi ada perubahan manajer, dan semuanya menjadi sedikit sunyi. Saya tidak tahu detailnya, mungkin manajer baru ingin melihat skuat lebih dulu, tapi saya tidak mendengar apa pun setelah itu."

Artikel Tag: Aaron Ramsey, Arsenal, Manchester United, Liverpool, Cardiff City

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru