100 Pemain Indonesia Akan Mendapatkan Bantuan
Dompet Dhuafa akan berkoordinasi dengan APPI untuk membantu para pemain sepak bola yang mengalami kesulitan.
Ligaolahraga.com – Kondisi sepak bola Indonesia saat ini tengah dalam titik nadirnya, akibat konflik berkepanjangan antara Kemenpora RI dan PSSI. Saat ini para pemain sepak bola sedang luntang-lantung mencari penghasilan karena tidak adanya kompetisi yang bergulir.
Berbagai cara dan usaha dilakukan oleh para pemain untuk menyambung hidupnya, ada yang berjualan, atau bermain tarkam (antar kampung). Situasi seperti ini membuat lembaga Dompet Dhuafa terketuk untuk membantu para pesepakbola Indonesia yang tengah mengalami kesulitan, lewat program Tanda Cinta Yang Terlupakan.
Sebagai langkah awal, Dompet Dhuafa memberikan bantuan kepada bek Persija Jakarta, Alfin Ismail Tuasalamony, dalam laga amal di Lapangan Simprug Jakarta, Minggu (28/6)kemarin. Alfin saat ini tengah berjuang menyembuhkan cedera patah kakinya setelah mengalami kecelakaan beberapa bulan yang lalu. Penyembuhan pemain asal Tulehu tersebut terasa berat, karena belum juga dibayarkannya gaji oleh manajemen Persija.
"Kami akan mengumpulkan dana untuk 100 pemain. Nanti kami minta rekomendasi dari APPI siapa saja pemain yang layak mendapatkan bantuan. Kami ingin membantu kehidupan mereka, mungkin bisa buat modal dagang atau hal lainnya," ujar Ahmad Juwaini, Presiden Direktur Dompet Dhuafa.
Ahmad Juwaini juga menjelaskan, bahwa bantuan itu diberikan sesuai dengan misi dari Dompet Dhuafa yang fokus membantu kesulitan yang dialami masyarakat.
"Memang ada dana maksimal yang kami tentukan bisa diterima setiap pemain. Rata-rata Rp3 juta per pemain. Ini hanya sekali kami berikan,"pungkasnya.